ngiriin orang-orang, mereka itu ya kenapa gitu bisa melakukan hal yang aku nggak bisa lakukan, bukannya ngerasa rendah diri, but why i don't have enough guts to do it?
seperti mencoba untuk ngelawan rasa malas yang jumpalitan kayak badak yang nemuin objek buat diseruduk. yah mungkin sepengelihatan aku aja orang-orang ajaib itu rajin, tapi sekalinya keliatan males, malesnya itu malah memproduksi sesuatu yang bagus, kayak nilai 9, atau ziyadah yang sehalaman lebih.. kenapa bisa gitu seorang saya ditempatkan di tengah orang-orang ajaib seperti mereka. entah mereka yang merendah bilang "males..males" terus menghasilkan sesuatu yang sangat signifikan dengan perkataan mereka itu.entaah.
dan pas saya lihat diri saya, oh my, don't you dare to put me beside them -,- they're awesomely too awesome for me (even if i am more handsome and cool).
Galaau..paraaah
No comments:
Post a Comment